Skip to content
banner

Madrasah Impian Untuk Santri Penyintas Gempa Cianjur

Bantu para santri agar dapat belajar mengaji dengan layak

Story

Lantunan ayat suci Al-Qur’an menggema indah. Tenda kecil di tengah tenda tenda pengungsian, diisi 20 santri cilik yang sedang mengaji.

Tenda  kecil itu adalah Pengganti Madrasah Diniyah yang rubuh terkena Gempa.  

Satu-satunya harapan bagi para santri Kampung Harempoy untuk belajar mengaji.

Ayat demi ayat tartil mereka lantunkan, suara mereka terdengar jelas sampai tenda tenda pengungsian. Hanya rangka bangunan tanpa tembok pelindung, itulah penyebab suara mereka dapat terdengar seluruh penjuru sawah di Kampung Harempoy.

Sudah 4 tahun madrasah ini berdiri hasil swadaya warga, madrasah dibangun agar anak-anak mereka dapat mengkaji dan menghafal al-Qur’an. Namun setiap hujan turun air hujan tempias masuk membasahi surau. Jika Hujan, belajarnya mengajinya libur. 

Orang tua muridnya  melihat anak mereka mengaji sambil membersihan rumah mereka dari puing puing. Ya, orangtua mereka juga terkena dampak Gempa. Mereka kehilangan tempat tinggal dan mata pencahariannya. Walaupan ditengah keterbatasan ini, mereka berharap anak mereka bisa menjadi anak yang pandai mengaji.

Kami butuh semangat #sobatHarika untuk turut membantu para santri agar dapat belajar mengaji dengan layak.

Tiap huruf al-Qur’an yang mereka lantunkan akan bernilai jariyah untukmu..